Anda ingin diet Anda berhasil? Kenali 7 kesalahan umum yang biasa dilakukan pelaku diet, yang mengakibatkankan dietnya tidak berhasil.
1. Sama sekali tidak mengkonsumsi lemak
Semua orang yang melakukan diet pasti tahu bahwa mengurangi asupan lemak akan mempercepat penurunan beart badan. Tetapi, penelitian baru-baru ini menunjukkan bahwa mengkonsumsi sedidit lemak sehat (terutama lemak jenug tunggal), yang dikombinasikan dengan diet tinggi serat dan protein dapat membantu Anda menurunkan berat badan. Menurut Penny Kris Etherton, PhD,R.D professor nutrisi dari Pensylvania State University, cara ini akan membuat Anda merasa kenyang lebih lama. Andapun jauh lebih teguh untuk tetap menjalankan program penurunan berat badan.
2. Terlalu banyak "larangan"
Banyak wanita yang memblack-list makanan-makanan kesukaan mereka. Alasannya karena ada beberapa jenis diet mengatakan semua makanan itu berbahaya dan bisa membuat tubuh mereka "menggelembung". Menurut Dayle Hayes, M.S.,R.D., konsultasi nutrisi dari Billings Mont kita tidak boleh melihat makanan secara parsial, karena letika kita menyingkirkan sekelompok jenis makanan, maka kita membuang berbagai nutrisi yang penting. Yang seharusnya dilakukan adalah mengatur cara menyiapkan makanan dan melakukan aktivitas fisik secara teratur. Conohnya jika Anda sama sekali tidak minum susu, makan diary product atau kacang, berarti Anda kehilangan beberapa sumber protein terbaik. Jika Anda menghindari konsumsi ikan yang kay lemak seperti salmon , sardin atau tuna, maka Anda menyingkirkan sumber asam lemak Omega 3 yang sangat penting.
3. Anda terkena "amnesia"
Penelitian menunjukkan banyak orang yang lupa ada saja yang telah dimaknnya selama seharian atau pura-pura tidak tahu apa yang tidak begitu tampak pada makanannya (seperti misalnya saus, gula, atau lemak yang tersembunyi dalam makanan). Selain itu, sangat mudah untuk "melupakan" kalori yang Anda dapat dari mengemil. Tapi ingat, tubuh tidak pernah berbohong. Hasilnya akan Anda lihat pada ukuran bokong, perut, dan paha anda yang membesar.
4. Diet yang tidak sesuai dengan gaya hidup Anda
Memiliki keinginan untuk makan sehat dan menurunkan berat badan tentu sangat baik. Tapi jika tidak ditangani dengan sikap proaktif dan personal, maka diet dengan tujuan yang paling baguspun bisa berujung pada kegagalan. Untuk membuatnya nyata, cobalah lihat gaya hidup Anda dan tentukan cara apa yang kiranya dapat berhasil dan apa yang tidak bagi Anda. Bila di sekitar tempat Anda bekerja tidak tersedia masakan sehat, tidak ada salahnya Anda membawa bekal dari rumah. Atau mencoba berlangganan rantangan diet untuk memperoleh makanan sehat dan rendah kalori. Atau selalu memesan makanan setengah porsi saat Anda makan di luar.
5. Menjadi vegetarian agar langsing
Sebetulnya alasan menjadi vegetarian bukanlah untuk menurunkan berat badan. Jangan mengira dengan tidak makan daging maka lemak di tubuh akan berkurang. Mengapa? karena pada kenyataannya para "vegetarian instan" justru bertambah berat badannya karena mereka mengganti daging dengan seporsi besar mie, nasi, atau kue. Padahal semua makanan tersebut memiliki kandungan kalori yang hampir sama besar dengan daging, malah tidak mengandung protein yang membuat Anda lebih bertenaga. Karena menjadi vegetarian butuh lebih dari sekedar mengganti daging dengan tahu atau selalu makan sayur setiap hari. Menjadi vegetarian merupakan sebuah proses yang termasuk di antaranya menciptakan pola belanja baru dan kebiasaaan masak.
Jika memang ingin menjadi vegetarian, cobalah perlahan-lahan dan coba beli buku menu masak vegetarian. Atau dapat juga berkonsultasi dengan ahli gizi untuk membuat rencana makan yang memuaskan lidah dan sekaligus mencukupi kebutuhan gizi Anda.
6. Saat berat badan bertambah 2 digit
Sangatlah mudah menambah berat badan sebanyak 2 kg, tapi cukup mudah untuk menguranginya kembali. Anda dapat mengikis kelebihan bobot 2 kg tersebut dalam waktu sebulan tanpa membuat penyesuaian yang esensial pada kalori yang Anda konsumsi setiap harinya. Untuk menghilangkan 1/2 kg Anda cukup mengurangi 3.500 kalori, dengan cara berolah raga lebih keras untuk membakar lebih banyak kalori. Dengan mengurangi sekitar 500 kalori setiap harinya, Anda bisa membuang 1/2 kg dalam seminggu, atau sekitar 2 kg dalam 1 bulan.
Tapi jika bobot Anda bertambah sampai 2 digit, maka Anda perlu membuat sebuah komitmen yang lebih besar. Itu setidaknya bisa memakan waktu 2 bulan, atau anda harus mengurangi lebih banyak kalori dalam makanan setiap harinya dan menambah jadwal olahraga anda. Ini jelas skenario yang tidak realistis. Yang perlu Anda lakukan adalah membuat diary dietuntuk melacak kalori yang masuk dan emosi Anda yang berkaitan dengan makanan. Lalu timbang pada waktu yang sama setiap minggunya. Dengan mereview kemajuan Anda secara regular dan membuat penyesuaian kecil pada pola makan dan kebiasaan olah raga anda, maka dapat dipastikan adan ada perubahan pada angka timbangan.
7. Selalu ada rencana
Sangatlah normal untuk merasa lapar, karenanya daripada menyangkal "panggilan alam" ini, rencanakan waktu Anda agar di saat lapar Anda makan tepat pada waktunya. Sebab jika tidak, Anda cenderung untuk kehilangan kontrol dan makan berlebihan. "Sebaiknya Anda tidak bepergian lebih dari empat hingga lima jam tanpa makan terlebih dahulu," saran Evelyn Tribole, R.D., konsultan nutrisi di Irvine California. "Bawalah makan siang ke kantor, bila Anda tidak suka menu makanan di kantin. Bawa juga snack sehat seperti buah-buahan, nonfat yogurt, atau kacang rebus yang bisa anda makan saat di dalam kendaraan atau di sela-sela makan siang."
Tidak ada komentar:
Posting Komentar